Tuesday, November 08, 2011

Tulisan BersamaNya

Beberapa saat yang lalu, saya kembali dibenturkan pada perenungan akan hidup dan penguasanya, Dia.
Inilah cerita saya dan beberapa celotehan saya melalui Twitter.

Malam hari sebelum memejamkan mata, saya berpikir tentang kondisi Budhe. Sudah seminggu beliau terbaring di ruang ICU tak sadarkan diri. Setelah stroke yang tiba-tiba menyerangnya, operasi yang dilaluinya, hingga malam itu belum juga Kami mendengar sepatah katapun dari Budhe.

Dimana musti tune in biar direct ama Tuhan? - 06/11/2011 Tengah malam



Semalem sms @heyKilla trt berduka cita.Pagi ini aku yg berduka cita - 7/11/2011 Dini hari
Akhirnya tiba masa Dia menunjukkan keputusanNya.RIP Budhe tersayang


Suatu hari kita semua akan masuk ruang ini
Twitpic @galoeh11 - Eka Hospital


Begini rasanya mendengar sirene dr dalam mobil yg berisi keranda

Tiap-tiap jiwa akan berpulang dengan damai padaNya
rumah duka

 
Nyanyian khidmat mengiringi Budhe dgn damai
Jadi...cepat atau lambat kita pasti mati  
Melepas kepergian selama-lamanya itu lebih dari sekedar perpisahan biasa 

3 comments:

  1. Turut Berduka Cita ... :(

    ReplyDelete
  2. Hmmm....

    Aku justru sering ngebayangin, gimana kalau akhirnya aku yg dilepas kepergiannya untuk selamanya. Bekal rasanya kurang banget...

    ReplyDelete